Meniru Evolusi untuk Komputasi

JOHN HENRY HOLLAND, MENIRU EVOLUSI UNTUK KOMPUTASI

Kaum religius pendukung gerakan Intelligent Design sibuk memakai perumpamaan dari dunia komputer & sistem informasi untuk membantah teori evolusi Darwin & neo-Darwin. Menurut mereka, tidak mungkin mutasi acak pada gen & DNA dengan seleksi alamnya bisa menghasilkan makhluk hidup yang rumit & sintas. Entah mereka tahu atau tidak sosok John Henry Holland (1929-2015) beserta jasanya. Jika mereka tahu sosok Holland itu, seharusnya mereka merasa malu.

John Holland konon adalah orang pertama yang meraih gelar Ph.D dalam sains komputer, setelah sains itu menjadi disiplin ilmu sendiri. Beliau juga bergelar B.S & M.A dalam fisika dan matematika. Holland dikenal sebagai perintis pembuatan 'algoritma evolusi' atau 'algoritma genetik' untuk program komputer. Algoritma itu meniru proses evolusi di alam untuk menghasilkan solusi yang optimal secara efisien. Jadi, usaha Holland justru bertentangan dengan sikap gerakan Intelligent Design. Holland mengakui evolusi di alam, bahkan menirunya untuk algoritma komputasi yang diaplikasikan di berbagai bidang seperti teknik, keuangan, hiburan, keamanan, dan artificial intelligence.

Kepustakaan:
Andreas Wagner, Arrival of the Fittest: how nature innovates (Current, 2014).
Stanley A. Rice, Encyclopedia of Evolution (Facts on File, 2007).
"Evolutionary algorithm" (Wikipedia).
"Genetic algorithm" (Wikipedia).
"John Henry Holland" (Wikipedia).

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Paus, Evolusi dari Ikan atau Mamalia Darat?

Mengapa Sudut Bukan Besaran Pokok?

Gerobak Bakso Mendorong Pedagangnya